Budidaya Karet
Tujuan utama pasaran hasil produksi tanaman karet (hevea brasiliensis) Indonesia adalah ekspor. Di pasaran internasional (perdagangan bebas) produk karet Indonesia menghadapi persaingan ketat. PT. Natural Nusantara berupaya meningkatkan Kuantitas dan Kualitas hasil produksi tanaman karet, dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan (Aspek K-3). Simak panduan cara budidaya tanaman karet berikut ini.
II. SYARAT PERTUMBUHAN
- Suhu udara 240C – 280C.
- Curah hujan 1.500-2.000 mm/tahun.
- Penyinaran matahari antara 5-7 jam/hari.
- Kelembaban tinggi
- Kondisi tanah subur, dapat meneruskan air dan tidak berpadas
- Tanah ber-pH 5-6 (batas toleransi 3-8).
- Ketinggian lahan 200 m dpl.Budidaya Karet "panduan-cara-teknis-tips-budidaya-perkebunan-tanaman-karet-produk-hasil-karet-indonesia-cara-meningkatkan-hasil-karet"I. PENDAHULUAN Tujuan utama pasaran hasil produksi tanaman karet (hevea brasiliensis) Indonesia adalah ekspor. Di pasaran internasional (perdagangan bebas) produk karet Indonesia menghadapi persaingan ketat. PT. Natural Nusantara berupaya meningkatkan Kuantitas dan Kualitas hasil produksi tanaman karet, dengan tetap menjaga kelestarian lingkungan (Aspek K-3). Simak panduan cara budidaya tanaman karet berikut ini. II. SYARAT PERTUMBUHAN Suhu udara 240C – 280C. Curah hujan 1.500-2.000 mm/tahun. Penyinaran matahari antara 5-7 jam/hari. Kelembaban tinggi Kondisi tanah subur, dapat meneruskan air dan tidak berpadas Tanah ber-pH 5-6 (batas toleransi 3-8). Ketinggian lahan 200 m dpl.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar