Mudahnya Budidaya Tanaman Jengkol
Habitat Tanaman Jengkol
Tanaman jengkol merupakan tanaman khas
Indonesia. Aromanya yang khas serta rasanya yang bagi sebagian orang
adalah nikmat menjadikan jengkol sebagai salah satu makanan populer.
Secara geografis, tanaman jengkol terdistribusi secara luas di daerah
Asia Tenggara seperti Indonesia, Malaysia, Singapura, dan Brunei
Darusalam. Tanaman tropis ini memiliki buah yang sebenarnya adalah biji
atau polong dari buah yang sebenarnya. Tiap polong terdapat kurang lebih
5-7 buah. Pohon jengkol sendiri mampu tumbuh hingga mencapai 10-27
meter. Selain itu, pohon jengkol juga memiliki akar yang dalam sehingga
mampu menyerap air tanah. Hal tersebut bermanfaat posited bagi
konservasi air dan tanah.
Pemilihan Lahan Tanam jengkol
Pohon jengkol merupakan tanaman yang
dapat tumbuh dimana saja. Di pedesaan pun tanaman jengkol terkadang
sering tumbuh dengan sendirinya di lahan pekarangan rumah atau hutan.
Sebagai tanaman asli daerah tropis, tanaman jengkol lebih pantas ditanam
di tanah dataran rendah. Tanaman jengkol membutuhkan kadar penyinaran
yang tinggi sepanjang hari, oleh karena itu pastikan lahan tanam jengkol
anda tidak tertutup dari sinar matahari. Selain itu, sebagai tanaman
daerah tropis, pohon jengkol membutuhkan pasokan air yang tinggi yang
juga diikuti dengan kadar kelembaban yang cukup. Pohon jengkol yang
cukup adaptatif dapat ditanam dimanapun asalkan dekat dengan sumber air.
Pemilihan Masa Tanam Jengkol
Meskipun pohon jengkol dapat tumbuh
dimana saja dan tidak membutuhkan lahan khusus, akan tetapi perlu
diperhatikan waktu mulai penanaman. Berdasarkan pengamatan, pohon
jengkol akan lebih mudah berkembang apabila ditanam di awal musim hujan.
Pohon akan lebih cepat tumbuh dan berkembang. Hal ini tentunya akan
membuat pohon jengkol lebih cepat berbuah.https://www.blogger.com/blogger.g?blogID=2518466116363671398#editor/target=post;postID=2970972379807603980
Tidak ada komentar:
Posting Komentar