Kamis, 29 September 2016


Merawat Tanaman Hias Agar Terlihat Indah


Tanam |MerawatTanaman Hias Agar Terlihat Indah
-Memiliki tanaman hias yang  indah dan menarik pasti menjadi dambaan setiap orang. Entah itu diletakkan di dalam maupun di luar ruangan. Maka dari itu, tanaman sangat memerlukan perhatian dari si pemilik dengan merawat tanaman tersebut agar terlihat sehat dan menarik Tanaman hias juga memerlukan perawatan khusus, yaitu dengan memperhatikan penyiraman, pemangkasan, dan repotting. Apalagi jika kita berkeinginan untuk membudidayakan tanaman hias tersebut.

Cara Menyiram dengan Baik

            Air sangat perperan penting dalam perawatan tanaman hias karena air tersebut yang membawa unsure-unsure makanan bagi tanaman melalui bulu-bulu akarnya. Unsure hara yang dilarutkan dalam air bergerak dari akar menuju daun. Di dalam daun, larutan ini bersama gas asam arang membentuk cadangan makanan yang selanjutnya beredar ke seluruh bagian tanaman sehingga tanaman tidak layu dan pertanda mengalami pertumbuhan. Air juga berguna untuk mengontrol suhu waktu udara panas.

            Kehidupan tanaman sangat tergantung pada penyiraman, khususnya tanaman dalam pot. Apabila penyiraman terlambat, maka tanaman akan layu dan akhirnya mati karena penguapan dari sel-sel di dalam tanaman. Sedangkan jika kelebihan penyiraman akan tidak baik juga, karena dapat menyebabkan akar tidak dapat bernapas dan menjadi busuk.

            Berbeda halnya apabila kita menanam tanaman langsung di tanah terbuka, meskipun kekurangan air masih dapat bertahan sebab dalam tanah masih banyak cadangan makanan dan air.

1.    Kualitas Air
            Dalam menggunakan air sebaiknya jangan sembarangan air, sebab ada air yang membawa bibit penyakit sehingga bisa mengancam kelangsungan hidup tanaman, seperti, air sungai yang belum terjamin kebersihannya.
            Air yang baik kualitasnya adalah air sumur, karena didalamnya mengandung zat-zat makanan yang dibutuhkan tanaman. Bila menggunakan air hujan atau air ledeng sebaiknya didiamkan terlebih dahulu sekitar 12 – 14 jam, setelah itu baru bisa dipakai untuk penyiraman.

2.    Kuantitas Air

            Penyiraman sebaiknya dilakukan pada pagi hari atau sore hari. Ketika menyiram tanaman, usahkan mengenai semua bagian tanaman, terutama daun-daunnya. Hal ini supaya tanaman kelihatan segar, dan sebaiknya menggunakan semprotan agar air yang mengenai tanaman dapat berupa butiran-butiran halus yang tidak merusak tanaman.

            Banyaknya atau kuantitas air siraman bagi tanaman hias tergantung pada jenis tanaman dan letak tanaman. Menurut jenis, ada tanaman yang menyukai media basah dan juga semi basah. Sedangkan menurut letaknya, bila diletakan di dalam ruangan tanaman tidak memmerlukan banyak air sebab di dalam ruangan penguapannya sedikit dan bila diletakan di luar ruangan banyak memerlukan air sebab di luar banyak terjadi penguapan.

Agar Tanaman Tetap Sehat
  • Tanaman yang di letakkan di ruangan, sebaiknya setiap 2 atau 3 minggu sekali dikeluarkan, sebab tanaman juga butuh menghirup udara yang segar dan letak pada tempat yang posisinya terkena sinar matahari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar